8 Gejala Gagal Ginjal pada Anak yang Harus Diwaspadai

person
Fahmi
tag
kesehatan
visibility
105
8 Gejala gagal ginjal pada anak

Penyakit gagal ginjal dapat menyerang setiap orang, bahkan anak-anak juga dapat terserang penyakit tersebut. Gagal ginjal pada anak bisa terjadi saat fungsi ginjal menurun secara signifikan bahkan sampai tidak dapat bekerja.

Ginjal memiliki fungsi utama yaitu untuk menyaring racun dan kotoran dari tubuh, mengeluarkan limbah dari tubuh melalui urine, dan mengontrol cairan yang ada di dalam tubuh. Selain itu, fungsi ginjal juga untuk mengatur tekanan darah, memproduksi sel darah merah, dan mengatur kadar kalsium serta mineral di dalam tubuh. Ketika ginjal tidak berfungsi secara normal, maka akan muncul gejala gagal ginjal pada anak.

Penyebab terjadinya gagal ginjal pada anak bisa berasal dari cedera, infeksi, syok, keracunan, overdosis obat, gagal jantung, kelainan bawaan, atau juga memiliki penyakit ginal kronis yang tidak diobati sampai sembuh.

Untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit ini, sudah kami rangkum beberapa gejala gagal ginjal pada anak yang biasanya kurang kita sadari.

8 Gejala gagal ginjal pada anak

Ada banyak keluhan oleh orang tua saat membawa anaknya berobat karena terkena gagal ginjal. Berikut ini adalah beberapa gejala gagal ginjal yang sangat perlu diwasapadai:

1. Muntah-muntah dan nafsu makan berkurang

Ikatan Dokter Anak Indonesia mengatakan, jika anak yang fungsi ginjalnua menurun secara drastis maka akan mengalami muntah-muntah parah, mual, dan nafsu makannya berkurang. Kondisi ini karena adanya pengaruh peningkatan kadar ureum pada darah.

2. Badan lemas dan kelelahan

Orangtua harus sangat mewaspadai jika anak sering mengalami lemas dan sering kelelahan tetapi aktivitas fisik minim. Penderita gagal ginjal bisa merasakan kelelahan karena adanya penumpukan ureum pada darah.

3. Pucat

Jika anak mengalami gagal ginjal maka akan terlihat pucat. Hal itu bisa terjadi karena adanya kerusakan pada ginjal yang menyebabkan produksi sel darah merah secara signifikan. Akibatnya, anak akan mengalami anemia berat.

4. Urine tidak keluar atau kencing berlebihan

Gejala gagal ginjal selanjutnya yaitu urine tidak keluar atau kencing berlebihan, namun hal ini sifatnya akut dan kronis. Bahkan ada pada beberapa kasus yang memiliki urine berwarna merah.

5. Tumbuh kembang terganggu

Tumbuh kembang anak juga akan terganggu, karena nafsu makan anak akan berkurang selama ginjalnya tidak berfungsi dengan baik.

6. Benjolan di perut

Tanda gagal ginjal lainnya pada anak yaitu munculnya benjolan di kandung kemih atau perut. Benjolan ini bisa terasa jika diraba.

7. Infeksi saluran kencing berulang

Adanya infeksi saluran kencing berulang karena adanya sistem saluran kencing sampai ginjal bermasalah.

8. Beberapa bagian tubuh bengkak

Saat ginjal tidak berfungsi dengan normal, maka akan ada cairan yang menumpuk pada bagian tubuh. Bahkan pembengkakakn ini dapat terlihat di wajah dan bagian tubuh lainnya.

Cara mendeteksi gagal ginjal pada anak

Jika anak memiliki gejala tersebut maka segeralah periksa ke dokter. Karena dokter bisa mengetahui masalah kesehatan ini setelah melakukan pemeriksaan, dan mengecek riwayat gejala penyakit. Kamu juga bisa mengetahui berbagai macam penyakit lainnya dengan cara berkuliah pada program studi kesehatan, ada banyak sekali kampus yang bekerjasama dengan edunitas yang membuka program studi tersebut. Kampus juga sudah tersedia di seluruh Indonesia, hanya pilih kampus mana yang kamu inginkan.

Edunitas Author:
Fahmi
SEO Content Writer dengan 4 tahun pengalaman dalam menulis artikel dalam berbagai bidang, mulai dari news, entertainment, gaming, lifestyle, health, otomotif, edukasi, hingga bisnis. Ia memiliki passion khusus di bidang SEO.
Bagikan Artikel :
share

Artikel Terbaru

Artikel Lainnya

Temukan Artikel yang Sesuai dengan Minat Anda. Pilih topik yang menarik perhatian Anda, dan mulailah perjalanan menuju pengetahuan yang lebih luas!

Temukan Kampus Favorit di Daerahmu!

Pertanyaan Umum yang Sering Ditanyakan

Ya, Edunitas menyediakan pilihan kuliah online di berbagai kampus yang bekerja sama dengan kami. Selain itu, terdapat juga program kuliah blended, hybrid dan tatap muka.

Benar, kampus yang bekerja sama dengan kami menawarkan opsi pembayaran cicilan tanpa bunga. Anda dapat menyesuaikan pembayaran sesuai kemampuan, tanpa memberatkan.

Ya, program kuliah yang ada di edunitas bersifat fleksibel. Mahasiswa dapat mengikuti kelas di luar jam kerja, seperti di malam hari, weekend, atau waktu shift.

Biaya pendaftaran bervariasi tergantung kampus dan program studi yang dipilih. Biaya pendaftaran di edunitas mulai dari 100.000. Selain itu Anda bisa mendapatkan gratis biaya pendaftaran dengan syarat dan ketentuan yang berlaku

Biaya kuliah per semester bergantung pada program studi dan kampus yang dipilih. Biaya kuliah mulai dari 400.000, kami menyediakan rincian biaya pada setiap halaman program studi. Selain itu kami menawarkan program beasiswa yang dapat membantu meringankan biaya studi.

Edunitas menawarkan Program Perkuliahan Reguler (P2R), Program Perkuliahan Karyawan (P2K), Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) dan Program Shift. Silakan cek disini untuk menyesuaikan kebutuhan program kuliah Anda

Edunitas bekerja sama dengan kampus-kampus di seluruh Indonesia, mulai dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Aceh dan berbagai kota besar lainnya. Kami menyediakan fitur pencarian lokasi kampus untuk memudahkan calon mahasiswa menemukan kampus di area yang diinginkan.

Edunitas menawarkan berbagai pilihan jenjang pendidikan yang mencakup Diploma (D3), Sarjana (S1), Magister (S2), hingga Doktor (S3), dengan 300+ program studi terbaik. Anda bisa cek melalui fitur pencarian kampus